Masyarakat
adalah sebuah kelompok individu yang diorganisasikan dan mengikuti cara hidup
dan peraturan yang harus dipatuhi dimana individu itu tinggal. Sebuah kelompok
masyarakat akan mengikuti peraturan yang sudah menjadi kebiasaan di lingkungan
mereka atau akan mematuhi sebuah aturan yang sudah lama berlaku di lingkungan
mereka. Semua manusia bersaudara dan kita semua sama. Yang membedakan diri kita
dengan individu lain atau orang lain adalah jalan pikiran kita. Kelompok
masyarakat yang tinggal disatu tempat yang jauh dari keramaian kota tentu akan
berbeda dengan kelompok masyarakat yang tinggal dikeramaian kota yang penuh
dengan kemajuan tekhnologi dan derasnya informasi yang masuk ke jalan pikiran
kelompok masyarakat tersebut. Hal ini sudah dibuktikan diberbagai negara
belahan dunia. Bukti yang sangat jelas adalah diberbagai negara pasti terdapat
suku asli atau penduduk asli yang tinggal dipedalaman yang masih memiliki
kepercayaan kepada leluhur mereka dan mereka masih memakai peraturan yang sudah
lama mereka pakai sejak nenek moyang mereka hingga sekarang. Hal ini disebabkan
karena kehidupan mereka jauh dari segala informasi tentang kemajuan jaman
sehingga mereka tidak tahu apa-apa tentang kehidupan diluar.
Tidak
semua penduduk dipedalaman atau perdesaan tertinggal dari kemajuan jaman. Ada
perdesaan yang mengikuti kemajuan tekhnologi dan kemajuan jaman. Walaupun
mereka mengikuti kemajuan jaman yang ada dan mengikuti kemajuan tekhnologi
tetapi mereka tetap menyaring informasi yang masuk kedalam pikiran mereka.
Orang yang hidup didesa biasanya lebih mandiri dan produktif dibandingkan
dengan masyarakat yang hidup dikota. Hal ini disebabkan karena masyarakat
didesa mencari makan dari hasil bercocok tanam dan hasil dari kebun mereka,
sedangkan masyarakat dikota jarang yang melakukan bercocok tanam dan berkebun.
Disamping kurangnya lahan bertani di kota banyak masyarakat diperkotaan yang
tidak mau cape, mereka sudah terbiasa hidup instant yang sudah serba ada di
kota. Itu merupakan salah satu yang membedakan masyarakat kota dan masyarakat
desa. Masyarakat desa yang lebih mau berusaha berjuang hidup dibandingkan
dengan masyarakat kota yang sudah terbiasa dengan berbagai hal yang instant dan
hanya tinggal menerima hasil tanpa harus memperjuangkannya.
MASYARAKAT PERKOTAAN
Masyarakat perkotaan sering disebut
urban community . Pengertian masyarakat kota lebih ditekankan pada sifat
kehidupannya serta cirri-ciri kehidupannya yang berbeda dengan masyarakat
pedesaan. Ada beberap ciri yang menonjol pada masyarakat kota yaitu :
- kehidupan keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa
- orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. Yang penting disini adalah manusia perorangan atau individu. Di kota – kota kehidupan keluarga sering sukar untuk disatukan , sebab perbedaan kepentingan paham politik , perbedaan agama dan sebagainya .
- Jalan pikiran rasional yang pada umumnya dianut masyarakat perkotaan , menyebabkan bahwa interaksi – interaksi yang terjadi lebih didasarkan pada factor kepentingan daripada factor pribadi.
- pembagian kerja di antra warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata
- kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperoleh warga kota dari pada warga desa
- interaksi yang terjai lebih banyak terjadi berdasarkan pada factor kepentingan daripaa factor pribadi
- pembagian waktu yang lebih teliti dan sangat penting, untuk dapat mengejar kebutuhan individu
- perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kota biasanya terbuka dalam menerima pengaruh dari luar.
PERBEDAAN MASYARAKAT PEDESAAN DAN PERKOTAAN
- Lingkungan Umum dan Orientasi Terhadap Alam, Masyarakat perdesaan berhubungan kuat dengan alam, karena lokasi geografisnyadi daerah desa. Penduduk yang tinggal di desa akan banyak ditentukan oleh kepercayaan dan hukum alam. Berbeda dengan penduduk yang tinggal di kota yang kehidupannya “bebas” dari realitas alam.
- Pekerjaan atau Mata Pencaharian, Pada umumnya mata pencaharian di dearah perdesaan adalah bertani tapi tak sedikit juga yg bermata pencaharian berdagang, sebab beberapa daerah pertanian tidak lepas dari kegiatan usaha.
- Ukuran Komunitas, Komunitas perdesaan biasanya lebih kecil dari komunitas perkotaan.
- Kepadatan Penduduk, Penduduk desa kepadatannya lbih rendah bila dibandingkan dgn kepadatan penduduk kota,kepadatan penduduk suatu komunitas kenaikannya berhubungan dgn klasifikasi dari kota itu sendiri.
- Homogenitas dan Heterogenitas, Homogenitas atau persamaan ciri-ciri sosial dan psikologis, bahasa, kepercayaan, adat-istiadat, dan perilaku nampak pada masyarakat perdesa bila dibandingkan dengan masyarakat perkotaan. Di kota sebaliknya penduduknya heterogen, terdiri dari orang-orang dgn macam-macam perilaku, dan juga bahasa, penduduk di kota lebih heterogen.
- Diferensiasi Sosial, Keadaan heterogen dari penduduk kota berindikasi pentingnya derajat yg tinggi di dlm diferensiasi Sosial.
- Pelapisan Sosial, Kelas sosial di dalam masyarakat sering nampak dalam bentuk “piramida terbalik” yaitu kelas-kelas yg tinggi berada pada posisi atas piramida, kelas menengah ada diantara kedua tingkat kelas ekstrem dari masyarakat.
Hubungan desa dan kota
Masyarakat pedesaan dan perkotaan bukanlah dua komunitas
yang terpisah sama sekali satu sama lain. Bahkan terdapat hubungan uang erat,
bersifat ketergantungan, karena saling membutuhkan
Kota tergantung desa dalam memenuhi kebutuhan warganya akan
bahan-bahan pangan, desa juga merupakan tenaga kasar pada jenis-jenis pekerjaan
tertentu di kota.
sebaliknya, kota menghasilkan barang-barang yg juga
diperlukan oleh orang desa, kota juga menyediakan tenaga-tenaga yang melayani
bidang-bidang jasa yg dibutuhkan oleh orang desa.
Kesimpulan
Kehidupan
bermasyarakat hendaklah menjadi sebuah pendorong atau sumber kekuatan untuk mencapai
cita-cita kehidupan yang harmonis, baik itu kehidupan didesa maupun
diperkotaan. Tentunya itulah harapan kita bersama, tetapi fenomena apa yang
kita saksikan sekarang ini, jauh sekali dari harapan dan tujuan pembangunan
Nasional negara ini, kesenjangan Sosial, yang kaya makin Kaya dan yang Miskin
tambah melarat , mutu pendidikan yang masih rendah, orang mudah sekali membunuh
saudaranya (dekadensi moral ) hanya karena hal sepele saja, dan masih banyak
lagi fenomena kehidupan tersebut diatas yang kita rasakan bersama, mungkin juga
fenomena itu ada pada lingkungan dimana kita tinggal.
No comments:
Post a Comment